fbpx
Pilih Laman

Sinau Ngopi Kopi Excelsa
Sinau Ngopi Kopi Excelsa Kopi jenis excelsa termasuk kopi minoritas dan sedikit dibudidayakan di dunia.
Hal tersebut dipengaruhi permintaan pasar yang sedikit karena telah dikuasai jenis kopi arabika dan robusta
yang mencapai 90% lebih.Tanaman excelsa secara terbatas dibudidayakan di wilayah Tajung Jabung Barat, Jambi.
Selain itu, budidaya excelsa juga dilakukan di daerah Wonosalam, Jombang, dan Kendal.
Tanaman ini mampu tumbuh dan beradaptasi pada lahan gambut yang memiliki kadar asam tinggi. Dalam waktu 3,5 tahun tanaman kopi ini telah dapat dipanen.
Excelsa dapat tumbuh mencapai ketinggian 8 meter, sehingga terkadang menimbulkan kesulitan ketika perawatan dan pemanenan.
Harga jual kopi jenis excelsa tidak terlalu tinggi. Berdasarkan beberapa pengamatan di situs jual beli kopi
maupun marketplace setiap 100 gram kopi halus dihargai sekitar 20 ribu hingga 60 ribu rupiah tergantung kualitas dan keunikan yang ditawarkan oleh penjual.
Salah satu varietas excelsa berasal dari Wonosalam, Jombang, Jawa Timur. Dikatakan,
kopi excelsa dari wilayah ini memiliki cita rasa yang sepadan dengan kopi robusta.
Untuk menghasilkan cita rasa yang istimewa, proses produksi dan pengolahan harus dilakukan dengan baik.
Termasuk pada proses penyeduhan yang menjad faktor penentu kenikmatan kopi.
Tips Menyeduh Kopi Excelsa:Kopi excelsa harus diseduh dengan air mendidih dan bukan air panas dari termos atau dispenser.
Setelah diseduh dan diaduk, gelas atau cangkir dapat ditutup selama 1 hingga 2 menit agar kopi benar-benar “matang” dan menghasilkan endapan atau ampas di bagian bawah.
Aroma dan rasa excelsa cenderung kuat dan pahit. ( kopisantri)